Article Detail

Ala Bisa Karena Biasa

Karakter dibentuk dari pembiasaan, karakter yang baik terbentuk dari pembiasaan yang baik, pembiasaan yang baik membutuhkan teladan. Semangat keteladanan hidup sehat dan ugahari sedang juga diimplementasikan di komunitas SMP Santo Yosef Surabaya.

Ada kurang lebih tujuh pembiasaan yang diterapkan dalam aktivitas belajar di sekolah bagi peserta didik SMP Santo Yosef Surabaya, salah satunya adalah Pembiasaan makan bersama. Adapun nilai yang hendak ditanamkan dalam pembiasaan makan bersama ini adalah nilai kebersamaan (community), ugahari, dan berbelarasa (compassion). Peserta didik diajak untuk menciptakan suasana kebersamaan dalam hal kecil dalam komunitasnya, diajak pula sekaligus berbagi serta bagaimana dapat memiliki kata “cukup” untuk setiap hal dalam hidupnya termasuk dalam hal makan.

Maka seluruh peserta didik SMP Santo Yosef memiliki hari tertentu melakukan makan bersama ini, masing-masing kelas bersama dengan bapak ibu wali kelasnya mengambil satu hari dalam seminggu untuk makan bersama pada waktu istirahat pertama. Peserta didik dan guru makan dalam satu ruangan sambil guru memperhatikan dengan seksama hal-hal yang ingin ditanamkan dalam pembiasaan ini. Misalnya kelas 9B mengambil hari Selasa, kelas 8A hari Jumat, kelas 7C hari Rabu dan kelas lain dengan hari yang telah disepakati pula.

Sekali lagi kebiasaan akan mengkristal menjadi karakter, maka pendidikan karakter dapat dimulai dengan melaukan pembiasaan-pembiasaan sederhana yang diaplikasikan langsung dengan aktivitas belajar siswa di sekolah. Dibutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk kemudian memetik hasil dari pendidikan karakter yang bermula dengan pembiasaan, karena mendidik tidak mendadak.

Ala Bisa Karena Biasa

Sementara semua siswa libur karena awal puasa atau mengawali masa Prapaskah bagi umat Kristen dengan pergi ke gereja menerima Abu, pada tanggal 14 Februari bertepatan dengan hari valentine, siswa kelas 9 masuk sekolah untuk mengikuti simulasi UN kedua yang dijadwalkan selama dua hari. Simulasi dilakukan di lab komputer  SD-SMP Santo Yosef Surabaya mulai pukul 07.30 – 13.00. Simulasi dilakukan dengan dua sesi yaitu sesi pertama pukul 07.30 – 09.30 dan sesi kedua pukul  10.30 – 12.30.

Simulasi dilaksanakan bertujuan untuk memperkenalkan siswa pada system Ujian Nasional Berbasis Komputer yang akan mereka tempuh sekitar bulan April mendatang. Hari pertama simulasi USBN seluruh siswa kelas 9 mengerjakan pelajaran Bahasa Indonesia dan Matematika, sedangkan  hari kedua mengerjakan pelajaran  Bahasa Inggris dan IPA. Seluruh siswa wajib hadir sebelum pukul 07.30 untuk mendapatkan pengarahan dari bapak ibu guru yang bertugas mendampingi pelaksanaan kegiatan simulasi USBN ini.

Walaupun baru  simulasi, tetapi siswa mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Proses ini harus dilalui agar pada saatnya nanti seluruh siswa terbiasa. Materi simulasi berupa empat mata pelajaran UN diperoleh dengan cara mengunduh dari situs Dinas Pendidikan yang kemudian disimpan dalam jaringan di SMP Santo Yosef Surabaya. Semoga setiap usaha yang dilakukan untuk persiapan Ujian nasional tahun ini membuahkan hasil yang menggembirakan.
 

 

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment