Adaptasi Belajar di SMP Santo Yosef

Adaptasi Belajar di SMP Santo Yosef

Dua tahun lalu, ditemukan sebuah virus baru yang bernama Corona atau yang biasa disebut Covid-19. Virus ini merenggut banyak nyawa manusia dan menyebabkan semua aktivitas pembelajaran diberhentikan untuk sementara waktu. Aku sudah belajar di rumah selama satu setengah tahun dan itu sangat membosankan. Saat ini, aku duduk di kelas tujuh atau kelas satu SMP. Aku bersekolah di SMP Santo Yosef Surabaya. Aku senang bisa sekolah di SMP ini karena ayahku dan saudara kandungnya bersekolah di sekolah ini, termasuk kakak dan adikku. 

Selain itu, aku juga senang karena guru-gurunya ramah dan setiap hari ada pembelajaran. Belajar di SMP ini memberikan aku pengalaman yang banyak dan baru, seperti tugas yang banyak sekali, belajar mengunakan google suite for education atau google classroom, menggunakan aplikasi kaizala, dan banyak lagi. Perasaanku senang bercampur sedih karena, senang karena aku dapat teman baru dan banyak, mengenal aplikasi baru, punya guru baru, dan masih banyak lagi. Yang membuat aku sedih adalah, tidak bisa menikmati masa-masa terakhir di SD bersama dengan teman-temanku karena masa itu adalah masa-masa yang paling menyenangkan dalam hidupku. 

Kalau bertanya apakah ini pertama kali aku mengenal SMP Santo Yosef? Jawabannya tidak, karena dulu waktu aku masih SD kelas lima saat itu pertama kali kakak dan adikku masuk ke sekolah Santo Yosef. Selain itu, dulu juga ada lomba futsal antar SD yang diselenggarakan di SMP Santo Yosef. Meskipun aku SD-nya bukan di SD Santo Yosef atau SD lainnya yang dimiliki Yayasan Tarakanita, aku menilai belajar di SD Santo Yosef menyenangkan, karena pembelajarannya yang seru, materi yang dipelajari lebih cepat, guru-gurunya seru, dan kantinnya bersih. Aku menilai seperti itu dari penilainku pada adikku yang bersekolah di SD Santo Yosef. 

Kalau dulu memakai whatsapp untuk mengirim tugas, sekarang menggunakan google classroom. Perasaanku saat bersekolah di SMP sekarang ini adalah lebih serius karena tugas yang banyak dan susah. Saat ini aku masih di semester satu, di jenjang selanjutnya pasti lebih menantang, lebih banyak tugasnya dan lebih susah pelajarannya. 

Hal baru yang aku dapatkan dan aku pelajari selama aktivitas pembelajaran di SMP saat ini adalah, pertama, aku menjadi lebih disiplin dan lebih bertanggung jawab terhadap tugas, kedua, pertemanan yang sehat, ketiga, lebih pintar dalam menggunkan waktu, dan yang terakhir adalah lebih canggih dalam menggunakan perangkat atau gadget. Aku berterima kasih yang pertama kepada orang tuaku yang mau menyekolahkanku di sekolah ini, yang kedua kepada guru-guruku yang mengajarku. Yohanes Paulus Dewa Made Mazmur Nusantara Raya