Article Detail
Pengalaman Vaksin Tanggal 7 Agustus 2021
Pengalamanku mendapat vaksin coronavac dosis pertama tepat di hari ulang tahunku yang ke-12 pada tanggal 7 Agustus 2021. Kebetulan pada tanggal itu di Terminal 2 Bandara Juanda ada kegiatan vaksinisasi untuk usia 12-18 tahun dalam rangka HUT Pramuka ke 60 tahun dan HUT Pangkalan Udara TNI AL Juanda ke 57 Tahun.
Prosesku mendapat vaksin dimulai dari tadi pagi, jam 06.00 setelah bangun, aku mandi dan makan. Setelah mandi dan makan, aku berangkat ke Bandara Juanda diantar ayahku. Setelah sampai di bandara Juanda, aku lihat banyak anak sekolah berseragam pramuka yang mengantri, bersama dengan antrian dari masyarakat umum. Setelah itu, aku mencari antrian. Setelah mendapat nomer antrian, aku menunggu lama sekali. Ada banyak prosesnya, mulai menunggu pendaftaran, mengukur tensi, mendapat vaksin, setelah itu menunggu mendapat sertifikat. Total waktu yang aku alami untuk mendapat vaksin yang pertama ini selama 5 jam.
Proses yang lama karena pada jam 12.00 ada pengumuman bahwa system BPJS-nya down. Semua kecewa termasuk diriku. Saat itu, aku sedang menahan lapar karena orang tua mengatakan tidak boleh makan di luar karena nanti membuka masker, dan kalau aku membuka masker aku akan tertular. Ini disebabkan karena sekarang virus corona menyebar melalui udara atau yang biasa disebut aerosol. Oleh sebab itu, kita wajib menggunakan masker bila keluar rumah, di depan rumah saja tetap harus menggunakan masker. Akhirnya aku membeli mie instan di bandara dan memakannya di dalam mobilku. Setelah makan, aku kembali ke tempat dudukku, dan ternyata, ada hal yang sangat mengejutkan, yaitu barisannya belum bergerak sama sekali.Â
Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya antriannya bergerak. Dan yang mengejutkan lagi adalah, aku hanya perlu 1 jam untuk sampai mendapat vaksin. Setelah divaksin, aku mengantri untuk mendapat sertifikat. Setelah mendapat sertifikat, aku pulang.
Pelajaran yang bisa aku ambil dalam pengalaman ini adalah, bersabar, dan tangguh dalam situasi apapun, mengendalikan emosi, dan mengerti situasi. Dan saya berterima kasih kepada pihak TNI AL, para perawat dan tenaga medis yang bekerja memberi vaksin, pihak yang memberikan informasi, orang tuaku dan semua orang yang berpartisipasi dalam acara ini.
Pentingnya vaksin bagi kita adalah, yang jelas untuk melindungi kita, keluarga dan orang-orang yang dekat dengan kita, dari virus berbahaya ini. Tetapi ada manfaat lain yang tidak kalah pentingnya ketika kita mengikuti vaksinasi, yaitu belajar sabar. Dan, bila kita sudah mendapatkan vaksin dosis kedua, itu bukan berarti kita sudah sehat, tetapi kita masih harus tetap di rumah hingga ada pemberitahun dari pemerintah bila sudah boleh keluar. Sekarang, saya menunggu untuk vaksin dosis kedua, 4 minggu lagi. (Raya)
-
there are no comments yet
