OKB Yayasan Tarakanita

Jumat, 6 Agustus 2021 Yayasan Tarakanita mengumpulkan karyawan baru melalui zoom meeting pukul 12.30 WIB. Acara dimoderatori oleh ibu Lusia Tuti Sulistyani, S.Si. Bu Lusia panggilan akrabnya menjabat sebagai Kasub Perencanaan dan Pengembangan SDM. Acara Orientasi Karyawan Baru Yayasan Tarakanita diikuti oleh 84 participant utusan dari beberapa wilayah Tarakanita di Indonesia. 

Acara dibuka dengan doa yang dipimpin oleh bu Lusia, dan dilanjutkan materi pertama yaitu sejarah Yayasan Tarakanita, materi ini disampaikan bagaimana berdirinya Yayasan Tarakanita. Materi berikutnya adalah SDM Tarakanita yang disampaikan oleh pak Aurelius Arya Saputra sebagai Kepala Biro Personalia Yayasan Tarakanita. Dalam materi ini disampaikan sistem tata kelola SDM, model kompetensi kinerja, aspek penilaian kinerja, syarat pertumbuhan karir di Tarakanita. Materi berikutnya disampaikan oleh bapak Benu dengan materi sistem imbal jasa, fasilitas dan kemudahan karyawan, dan materi terakhir mengenai aturan karyawan mengenai jam kerja, aturan seragam dan lain-lain yang disampaikan oleh bu Lusia. Acara berikutnya adalah tanya jawab dengan participant, dan diakhiri dengan doa penutup. Aacar berakhir pukul 15.30 WIB

Pertemuan di hari kedua Orientasi Karyawan Baru, Sabtu, 7 Agustus 2021 pukul 08.00 WIB dihadiri oleh 76 partisipant. Acara ini dimulai dengan doa, dan dilanjutkan materi pertama “Pedagogi” oleh bapak Ambroisius Sigit Kristiantoro, S.S., M.Pd. menjabat sebagai Kepala Divisi Pendidikan membahas mengenai pendidikan, visi misi Yayasan Tarakanita, bagaimana menjadi guru. Materi berikutnya adalah kurikulum yang disampaikan oleh bu Yustina Srihartati, S.Si., M.Pd. menjabat sebagai Kasub Kurikulum. Dalam materi kurikulum ini disampaikan mengenai kurikulum CC5 yang digunakan di Yayasan Tarakanita. Dan materi terakhir disampaikan oleh bapak Drs. Yulius Aris Singgih, M.Pd. selaku Kasub Kesiswaan. Dalam materi ini membagas lebih dalam mengenai Pendidikan Karakter Tarakanita. Acara diakhiri dengan doa pada pukul 12.20 WIB.  

Dua hari berproses mengenal Yayasan Tarakanita membuat participant untuk merefleksi diri ingin terus bergabung berkarya di Yayasan Tarakanita atau tidak itu adalah keputusan hidup. Ning